Teater Tradisional India
Assalam’mualaiku, Salam Budaya, kali ini di RUMAH TEATER kita akan membahas mengenai teater dunia, salah satunya di India, tidak hanya Indonesia yang memiliki teater tradisional India juga memiliki seni teater tradisional. Mungkin teman-teman lebih mengenal India dengan aktor dan artisnya di perfilm-an dunia. Kali kita akan membahas teater tradisional India, simak penjabarannya di bawah ini.
Teater Tradisional India
Selaras dengan Aristoteles (384 SM – 322 SM) di zaman Yunani kuno yang menulis “Poetic”, risalah yang mengulas tentang puisi, tragedi, komedi, dll. Di India (1500 SM – 1000 SM), ada tokoh yang setara bernama Bharata Muni, yang menulis “Natya shastra”, yaitu risalah yang ditujukan kepada penulis naskah, sutradara dan aktor. Risalah tersebut melukiskan tentang akting, tari, musik, struktur dramatik, arsitektur, tata rias, tata busana, properti, manajemen produksi, dll.
Teater tradisional India berawal dari bentuk narasi yang diekspresikan dalam nyanyian dan tarian. Pada perkembangannya gerak laku pada teater tradisional India kemudian didominasi oleh nyanyian dan tarian, yang merupakan suatu kesatuan yang saling melengkapi. Sementera, alur cerita dan struktur lakon mengikuti alur dan struktur dari kisah Mahabharata dan kisah Ramayana, dengan tema cinta dan kepahlawanan.
Makna Simbol dan Peran Teater Dunia Teater berawal dari upacara-upacara keagamaan yang bertujuan untuk kesuburan tanaman dan keselamatan masyarakat dalam perburuan. Pada perkembangannya kemudian berkembang menjadi pertunjukan yang dipertontonkan kepada khalayak umum, ketika adegan perburuan itu diperagakan oleh kelompok masyarakat pendukungnya. Pada perkembangan berikutnya, teater menjadi sarana pengajaran dan hiburan yang mengusung nilai-nilai moral, ekonomi, sosial, politik, dll.
Sama halnya dengan perkembangan pada teater tradisional di Asia dan di Nusantara. Lakon-lakon yang kita saksikan melalui “Oedipus Sang Raja”, “Romeo & Juliet”, “Mahabharata”, Ramayana, “Lutung Kasarung”, “Malin Kundang”, dll. Semua menceritakan nilai baik vs buruk, dimana masyarakat yang menontonnya bisa bercermin dan mengambil hikmah dari kebaikan atau keburukan yang dilakukan oleh manusia.
Mithila–Orissa teater yang berasal dari Odisi India, teater ini juga menandai akan adanya pengaruh tarian di dalam interaksi budaya daerah. Itu lah teater tradisional yang berada di India, penggabungan dari seni teater dan di padukan dengan tarian memiliki ciri khas tersendiri, semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan kita di dalam dunia seni, wasalam’mualaikum. Salam Budaya.
mantap bang informasinya sangat membantu
ReplyDeleteok makasih Herman
Deletesama-sama bang
Deletemakasih gan infonya... sangat bermanfaat
ReplyDelete